TRIBUNNEWS.COM, MEDAN - Kapal penumpang KM Sinar Bangun dengan tujuan Simanindo menuju Tigaras dikabarkan mengalami hilang kendali di perairan Danau Toba pada Senin (18/6/2018).
Berdasarkan informasi kapal itu mengangkut puluhan orang penumpang.
Setelah adanya kejadian tersebut, Kanit Satpol Air Markas Danau Toba mengerahkan dua unit kapal guna melakukan evakuasi terhadap korban.
Korban selamat kemudian dibawa ke Puskesmas Daerah Simanindo.
Baca: Ditanya soal Kapan Menikah, Syahrini: Jodoh Harus Dipilih
Berdasarkan informasi yang dikutip dari akun Twitter @danautoba_idn, ada saksi yang selamat memberikan keterangan terkait insiden tersebut.
Saksi menyebutkan bahwa kapal yang mereka tumpangi sudah berlayar kurang lebih 30 menit dari dermaga Simanindo.
Ia juga mengatakan bahwa sebelum kejadian kapal sudah mulai dipenuhi oleh air dibagian bawahnya.
Menurut saksi saat insiden itu terjadi ketika cuaca di sekitaran Danau Toba berangin dan ombak sangat kencang.
Ia juga mengatakan dalam kapal terdapat kurang lebih 100 orang penumpang.
Baca: Inilah Pekerjaan Kate Middleton Sebelum Jadi Bagian Keluarga Kerajaan Inggris
@Danautoba_ind, "Kronogi Kejadian saksi (korban selamat) menyebutkan bhwa kapal yg mereka tumpangi tlh berlayar sktr 30 menit dari Simanindo menuju Tiga ras.
Sesaat sblm kejadian kapal oleng dan tenggelam. Saksi mengatakan bhwa sblm tenggelam, kapal sdh mulai dipenuhi oleh air (pd bagian bawah). Saksi mengatakan bahwa pd saat kejadian angin dan ombak sangat kencang dgn jmlh penumpang dan kendaraan R2 sangat padat dan diperkirakan oleh saksi lbh dari 100 org penumpang."
Simak videonya di atas! (*)
http://www.tribunnews.com/nasional/2018/06/19/sebelum-tenggelam-km-sinar-bangun-diduga-sudah-mulai-dipenuhi-air
No comments:
Post a Comment